Sore hari ini, Senin 22 Desember 2025, semangat kebersamaan dan kepedulian terhadap lingkungan tampak nyata di Sungai Pasorongi, Kelurahan Lamalaka. Pemerintah Kelurahan Lamalaka bersama RT/RW, LPM, dan masyarakat setempat melaksanakan kegiatan bersih-bersih sungai sebagai wujud gotong royong menjaga kelestarian lingkungan dan mencegah terjadinya bencana akibat tersumbatnya aliran sungai.

Kegiatan ini difokuskan pada pembersihan sampah rumah tangga serta kayu-kayu besar yang menghalangi aliran Sungai Pasorongi. Sejak sore hari, warga dengan penuh antusias turun langsung ke bantaran sungai, membawa peralatan seadanya seperti parang, cangkul, dan karung sampah. Tanpa mengenal lelah, seluruh unsur yang terlibat bahu-membahu membersihkan sungai demi menciptakan lingkungan yang bersih, aman, dan nyaman bagi masyarakat sekitar.

Hadir langsung dalam kegiatan tersebut Lurah Lamalaka, Dian, bersama perangkat kelurahan. Kehadiran lurah di tengah-tengah masyarakat menjadi penyemangat tersendiri, sekaligus menunjukkan komitmen pemerintah kelurahan dalam mendukung gerakan peduli lingkungan. Lurah Dian tidak hanya memantau jalannya kegiatan, tetapi juga ikut turun langsung membantu proses pembersihan, berdampingan dengan warga.

Dalam keterangannya, Lurah Lamalaka Dian menyampaikan bahwa kegiatan bersih-bersih sungai ini merupakan langkah preventif untuk mengantisipasi potensi banjir, terutama di musim hujan. Sungai yang tersumbat sampah dan kayu berisiko meluap dan membahayakan pemukiman warga. Oleh karena itu, ia mengajak seluruh masyarakat untuk terus menjaga kebersihan sungai dan tidak membuang sampah sembarangan.

“Kegiatan ini bukan hanya tentang membersihkan sungai hari ini, tetapi juga membangun kesadaran bersama bahwa sungai adalah aset lingkungan yang harus kita jaga. Tanpa peran aktif masyarakat, upaya pemerintah tidak akan maksimal,” ujar Lurah Dian.

Ketua RT, RW, dan perwakilan LPM yang hadir juga menyampaikan apresiasi atas partisipasi masyarakat. Mereka menilai kegiatan seperti ini perlu dilakukan secara rutin agar kebersihan sungai tetap terjaga dan budaya gotong royong terus hidup di tengah masyarakat Kelurahan Lamalaka.

Masyarakat yang ikut serta pun menyambut baik kegiatan tersebut. Selain memberikan manfaat langsung bagi lingkungan, kegiatan ini juga menjadi ajang mempererat silaturahmi antarwarga. Kebersamaan yang terbangun di bantaran Sungai Pasorongi sore itu mencerminkan kuatnya solidaritas sosial di Kelurahan Lamalaka.

Dengan terlaksananya kegiatan bersih-bersih Sungai Pasorongi ini, diharapkan aliran sungai kembali lancar dan risiko bencana dapat diminimalisir. Pemerintah Kelurahan Lamalaka bersama seluruh elemen masyarakat berkomitmen untuk terus menjaga kebersihan lingkungan sebagai bagian dari upaya mewujudkan kelurahan yang sehat, aman, dan berkelanjutan.