Pada Jumat, 19 Desember 2025, Kantor Kelurahan Lembang menjadi lokasi pelaksanaan mediasi antara warga Kelurahan Lembang, khususnya dari area RW Lamalaka, dengan warga Kecamatan Eremerasa. Mediasi ini digelar untuk menyelesaikan persoalan keluarga yang sempat menimbulkan kesalahpahaman antar pihak. Kegiatan berlangsung dalam suasana tertib, terbuka, dan mengedepankan nilai-nilai kekeluargaan sebagai dasar utama penyelesaian masalah.

Mediasi tersebut dihadiri langsung oleh Lurah Lembang, Dedy Anshari R., S.Kom., MM, sebagai pimpinan wilayah yang berperan aktif memfasilitasi dialog dan mencari jalan tengah terbaik bagi kedua belah pihak. Turut hadir pula Bhabinkamtibmas Aipda Suhardi Hamid, yang memberikan pendampingan dari sisi keamanan dan ketertiban masyarakat agar proses mediasi berjalan kondusif dan aman.

Selain unsur pemerintah dan kepolisian, mediasi ini juga melibatkan para tokoh kewilayahan yang memiliki peran strategis di tengah masyarakat. Hadir RT Lamalaka Fitria Yulianti, SH, RW Lamalaka Irham, RT Ujung Labbu Daeng Baddu, serta RT Biring Kassi Irman B. Tarra. Kehadiran para RT dan RW ini menunjukkan komitmen bersama untuk menyelesaikan persoalan warga secara musyawarah dan mufakat, tanpa harus berujung pada konflik yang lebih luas.

Dalam proses mediasi, masing-masing pihak diberikan kesempatan yang sama untuk menyampaikan pandangan, keluhan, dan harapannya. Lurah Lembang Dedy Anshari dengan bijak mengarahkan jalannya dialog agar tetap fokus pada substansi persoalan dan tidak melebar ke hal-hal yang berpotensi memicu emosi. Pendekatan persuasif dan kekeluargaan menjadi kunci utama sehingga suasana mediasi tetap tenang dan saling menghargai.

Bhabinkamtibmas Aipda Suhardi Hamid dalam arahannya menekankan pentingnya menjaga ketertiban dan keharmonisan antarwarga, baik yang berada dalam satu wilayah maupun lintas kecamatan. Ia mengingatkan bahwa setiap permasalahan keluarga sebaiknya diselesaikan melalui jalur musyawarah, dengan mengedepankan hukum, adat, dan norma sosial yang berlaku di masyarakat.

Melalui diskusi yang cukup panjang dan mendalam, para pihak akhirnya dapat saling memahami posisi masing-masing. Kesepakatan bersama dicapai dengan mengutamakan perdamaian dan komitmen untuk tidak mengulangi permasalahan serupa di kemudian hari. Hasil mediasi ini menjadi bukti bahwa komunikasi yang baik dan peran aktif pemerintah kelurahan serta aparat terkait mampu meredam potensi konflik sosial.

Lurah Lembang menyampaikan apresiasi kepada seluruh pihak yang telah berpartisipasi dan bersikap kooperatif selama proses mediasi berlangsung. Ia berharap hasil yang dicapai dapat dijaga dan dilaksanakan dengan penuh tanggung jawab demi terciptanya situasi masyarakat yang aman, damai, dan harmonis.

Mediasi di Kantor Kelurahan Lembang ini menjadi contoh nyata penyelesaian masalah secara damai dan bermartabat. Dengan mengedepankan nilai kekeluargaan dan musyawarah, diharapkan hubungan antarwarga, baik di Kelurahan Lembang maupun Kecamatan Eremerasa, dapat kembali terjalin dengan baik serta memperkuat persatuan di tengah masyarakat.